Jumat, Desember 12, 2008

Mi Ayam aLa dapur safa

Bismillahirrokmanirrokhim

Dingin2 gini emang paling enak makan yang panas, hangat gitu. Minuman wajib dipagi dan malam hari kopi jahe (buat suami) dan juga wedang jahe buat kita semua. Ehm badan jadi anget, paling tidak bisa menghangatkan badan di musim dingin ini.


Akhir pekan lalu, pulang dari kampus suami bilang kalau rombongan dari Daichi apato (ITS ers) juga Edo mau kerumah.
ENaknya makan apa ya kata suami ? kalau harus maem udon, harus keluar, dingin2 gini males keluar malam2. Maem bakso kayaknya dah keseringan, gak bosen sih, cuma mau suasana lain saja. Tiba2 ingat sesuatu yang dulu sering saya makan sepulang dari Les Bahasa Inggris jaman SMA dulu. Ya, Mie Ayam langganan, di salah satu kios pasar di kotaku. Enak banget, kita biasanya maem disana rame2 sama teman2 se gank.
Tanpa pikir panjang, suami setuju dan ayam yang sudah kukeluarkan dari freser kupotong2 dan segera lari kedepan rumah (supa) beli mi basah. Lalu dengan segera browsing resep, dan kucoba bikin mie ayam ini.

Resep modifikasi dari berbagai macam sumber dan juga feeling

Bahan :
6 bungkus mi basah, rebus dan sisihkan
10 siung bawang putih (atau disesuaikan dengan besarnya bawang ya) , memarkan.
Bagi menjadi 2 bagian, 2/3 buat kuah, 1/3 buat ayam
2 dada ayam, potong kecil2
7 biji ceker ayam, buang kukunya, potong kecil2 (bagi 2, sebagian buat ayam, sebagian buat kuahnya)
Merica, garam secukupnya
5 tangkai daun bawang rajang halus (cuma ada 2 tangkai, selebihnya saya ganti dengan daun seledri)
6 sdm bawang goreng
1 bungkus (kira2 8 pohon) caisim, potong sesuai selera
kecap manis sesuai selera
Gula secukupnya
Minyak sayur dan minyak wijen

Adonan Ayam :
Tumis bawang putih dalam minyak sayur dan minyak wijen hingga harum
Masukkan ayam, aduk hingga berubah warna
Tambahkan kecap, merica aduk hingga tercampur rata
Tambahkan air kurleb 1 gelas
Aduk dan biarkan airnya menjadi berkurang/ hingga kental, tambahkan garam secukupnya
Angkat dan sisihkan

Kuah :
Tulang/Ceker ayam masukkan dalam kurleb 2.5 ml air didihkan
Masukkan bawang putih yang telah dihaluskan
Tambahkan merica, biarkan mendidih dan masukkan garam dan gula secukupnya
juga masukkan sedikit daun bawang
Masukkan 2 sdm bawang goreng

Rebus caisim sebentar saja, jangan sampai terlalu matang.

Adonan pangsit sudah ada pada postingan sebelumnya. Kali ini kebetulan saya bikin pangsit yang dalamnya campuran daging ayam dan udang.

Penyajian :


Letakkan mi diatas piring, kemudian ayam,
Tuang kuah panas2
Taburi bawang goreng dan juga daun bawang (saya pake seledri, karena daun bawangnya habis)
Sebagai pelengkap beri pangsit dan bakso
Cocok dimakan sama sambel pedas A** atau pake lombok ijo segar.

AKhirnya bisa juga bikin mie ayam, nambah lagi koleksi masakanku.
ALhamdulillah mereka semua pada suka

Alhamdulillahirobbil alamin

Tidak ada komentar: