Rabu, Desember 19, 2007

Buat Teman2 semuanya. mau pamitan ngeblog dulu ya...
Sebelumnya selamat Hari raya Idhul Adha 1428 H

Mohon maaf atas segala khilaf, mohon doanya mudah2an semuanya diperlancar.
Amin amin amin ya robbal alamin.


Nasi Panggang

Nyontoh resepnya mbak Nien , selain enak gampang dan juga praktis.

Bahan:
2 sdm mentega
1 biji tamanegi/bawang bombay, iris kasar
1 siung bawang putih, memarkan
3 batang sosis, iris tipis
Brokoli secukupnya, potong sesuai selera
250 ml susu segar
1 butir telur ayam, kocok
1/2 sdt merica bubuk
1 sdt garam
2 sdm keju parut
300 g nasi pulen

Cara membuat:
Tumis bawang putih dan bawang Bombay hingga layu dan harum.
Masukkan sosis.
Tuangi susu, didihkan.
Masukkan telur kocok dan bumbu, aduk hingga mendidih. Angkat.
Taruh nasi dalam pinggan tahan panas.
Tuangkan adonan sosis di atasnya.
Tambahkan brokoli juga
Taburi keju parut. Panggang sebentar dalam oven panas selama 15 menit.
Angkat, sajikan hangat.

Rabu, November 07, 2007

Kue Kabocha/Kue Labu Kuning/Waluh

Waktu belanja di A Coop dapat buku resep kecil. Ada resep bikin kue dari Kabocha. Dan kebetulan lagi ada kabocha. Melihat gambarnya kok kelihatan enak, iseng2 tak coba dan jadinya lumayan, gak mengecewakan, rasanya rasa kabucha, tapi kok mirip2 bika ambon. Bapaknya Safa yang dasarnya gak seneng kabocha, jadi mau, Safa pun jadi lahab memakannya. Mungkin karena aroma dan rasanya beda kali ya. Malah dah bikin dua kali, dalam sekejab semuanya tak bersisa. Alhamdulillah...

Bahan :
250 gram kabocha yang dah dibuang kulitnya, kukus hingga masak, lumatkan, biarkan dingin
120 gram tepung terigu
1 sdt baking powder
2 butir telur
90 gram gula pasir
80 ml minyak sayur

Cara :
Campur tepung terigu bersama baking powder, aduk rata
Masukkan kabocha yang sudah halus, aduk rata
Masukkan telur dan gula
Tambahkan minyak sayur, aduk rata
Siapkan loyang yang sudah diolesi minyak/mertega
Masukkan adonan dan oven hingga masak.
Setelah dingin, iris dan sajikan.

Resep asli : Atasnya ditaburi gula cream/gula halus (aku gak pake, karena dah manis)

Senin, November 05, 2007

Odeng

Hari ini lagi males banget, mana hujan lagi, dah mulai dingin lho... mungkin karena kecapekan setelah 2 hari berturut2 jalan, ceritanya entar deh insyaallah di posting di sini. Selesai berberes rumah, bingung mau masak apa, buka kompi, eh lihat foto odeng di blogku. Pernah bikin, cuma belum pernah tak posting sih. Akhirnya beranjak ganti baju, langsung sepedaan ke depan rumah, beli perlengkapan tempur. Belajar bikin odeng dari sensei volunter nihon go. Kebetulan beliau baik banget, suka ngajarin berbagai macam masakan Jepang. Dan sekali lagi bumbu dan rasa yang dipakai disini sepertinya hampir sama dan mirip2 gitu.
Odeng banyak sekali dijumpai disini, cuma saja ragu banget untuk makan, antara bisa dan tidak bisa, soalnya kalau kita beli di luar (biasanya sih di west udon ada) ragu2 banget. Yo wis bikin sendiri saja, insyaallah aman.

Bahan :
1 bungkus odeng siap pakai, potong masing2 jadi 2 bagian, biar gak terlalu gedhe (untuk pembelian bahan ini hati2 sekali, tidak semua bahan odeng bisa kita makan, karena kadang2 dijumpai, mirin, alkohol, sake dan teman2nya, harap dibaca dengan seksama)
1 bungkus konniyaku (yang kenyal, warnaya abu2 dr gambar diatas), terbuat dari rumput laut
1 bungkus tahu ukuran kecil
1 lonjor daikon (lobak ukuran kecil)
8 biji kentang (rebus dulu), kupas kulitnya
10 biji moci yang dibungkus sama tahu ompong

Bahan bisa dimasukin apa saja sesuai selera...

Bumbu :
3 sdm dashi, sari ikan
2 sdm katsuobushi/lembaran kecil dari ikan gurita
1 sdm soyu
Air secukupnya
1 sdt minyak wijen

Cara :
Masukkan semua bahan dalam nabe (panci), beri air hingga semua bahan terendam.
Setelah mendidih, masukan soyu, minyak wijen, dan katsuobushi.
Aduk pelan-pelan hingga bumbu tercampur semua.
Kecilkan api, biarkan kurleb 30 menit.
Siap disajikan.
Lebih enak kalau dimakan saat masih panas/anget, pas di musim dingin kayak sekarang.

Ini odeng yang saya bikin, sedikit beda dengan yang diajari sensei volunter. Beliau pake ayam, saya gak pake. Kenapa gak pake...? Saya pernah baca di jendelanya sini bahwa sesungguhnya tidak baik ikan laut dicampur dengan ikan darat. Akan merusak kandungan vitamin yang ada di dalamnya. Jadi kalau masak ikan laut yang ikan laut saja, kalau masak ikan darat ya ikan darat saja, jangan dicampur2. Itu menurut cara yang diajarkan Rasul sejak daman dulu. Insyaallah mau mencontoh, mudah2an gak lupa.

Pas tengah2 bikin odeng, suami telfon, gak bisa pulang makan siang, minta tolong dibikinkan bento/bekal saja. Saat ambil bento, suami nanya bikin apa ? bikin odeng... langsung deh disambut dnegan senyuman, katanya beliau sebenarnya pingin odeng juga, cuma gak tega saja mau minta dibikinin. Alhamdulillah lagi nyambung nih....

Rabu, Oktober 31, 2007

Martabak

Lagi demen banget sama yang namanya martabak. Ini nyoba resep ala suami.

Martabak Daun Bawang

Bahan :
6 lembar kulit martabak siap pakai
3 batang daun bawang prey, iris tipis2
3 sendok ayam cincang
3 butir telor
2 siung bawang putih, haluskan
1/2 siung bawang bombai, iris tipis
Merica, garam secukupnya

Aduk semua bahan, campur jadi satu.
Letakkan adonan diatas lembar kulit martabak, tutup dengan kuning telur biar kenceng
Panaskan wajan teflon, beri minyak sedikit saja, Siap untuk di goreng
Setelah kuning, balik, angkat dan siap dihidangkan.


Martabak Mi

Saat mengambil gambar gak sempat dibalik nih martabaknya

1 bungkus mi basah
2 biji cabe hijau, iris serong tipis
1 helai daun bawang, iris tipis
1 lonjor sosis, iris serong tipis
3 biji telor
100 gram tepung terigu/tepung kobe juga boleh
Garam, merica secukupnya

Campur semua bahan, aduk hingga tercampur semua
Panaskan wajan anti lengket, beri minyak sedikit saja
Tuang adonan ke atas wajan, balik hingga warna kuning
Setelah masak, angkat dan siap dihidangkan
Lebih enak dimakan pake sambel cocol atau pake cabe segar.

Jumat, September 28, 2007

Sambel Goreng

Bingung juga mau masak apa, setelah bongkar2 isi kulkas kutemukan bumbu sambel Goreng instan I***food. Kiriman tante Uleng, makasih tante, bermanfaat sekali.Kebetulan ada kentang, petai, sama daging ayam cincang. Jadilah menu tuk saur pertama kami.
Bahan :
3 biji kentang, kupas, potong kotak2, goreng hingga matang
20 biji pete, potong menjadi 2 bagian, cuci bersih, tiriskan
200 gram daging ayam cincang
3 sdm santan bubuk
2 lembar daun salam
2 biji cabe, iris tipis
1 cm laos memarkan
1 bungkus bumbu sambel goreng instan i***food
1/3 sdt merica bubuk,
3 siung bawang putih, haluskan
garam dan gula secukupnya
Air 100 ml
1 sdm maizena
1 butir telur

Cara :
Daging ayam cincang, bawang putih, garam, merica, maizena, telur, uleni jadi satu, bentuk bola2 dan masukkan ke dalam air mendidih
Setelah mengapung angkat dan tiriskan.

Tumis bumbu instan, masukkan laos, daun salam, aduk rata.
Masukkan santan bubuk bersama air, aduk hingga mendidih
Biarkan beberapa saat, masukkan kentang, pete, cabe dan bola2 daging ayam
Masukkan gula, Aduk hingga bumbu rata.
Angkat dan siap disajikan dengan nasi yang masih hangat.

Sabtu, September 22, 2007

Kalau yang lalu sempat posting bakso ikan, kini saya coba bikin bakso ayam. Saya dapat resep dari sini. Ada banyak tips untuk menghasilkan bakso yang enak dan kenyal. Dan kali ini rasanya juga gak mengecewakan, baik struktur baksonya, maupun rasa kuahnya. Disini kalau gak belajar bikin sendiri gak bakalan makan bakso deh, lain halnya dengan di Indonesia yang semuanya serba tersedia.

Dalam hal masak memasak saya tidak pernah pakai yang namanya penyedap rasa, apapun merk dan bentuknya (kecuali pas terpaksa mesthi pake bumbu instant). Sama saja ya....ya wis lah...Dari berbagai sumber pernah saya baca bahwa bahan tersebut bisa mengganggu perkembangan otak, terutama pada balita. Sebagai gantinya saya biasa pake sedikit gula putih.

Bahan :
300 gram daging ayam giling
1 biji telur
1/2 sdt baking powder
tepung maizena 45 gram (terigu, kanji juga bisa)
3 siung bawang putih, iris tipis2, goreng dan hancurkan
1/2 sdt merica
Garam secukupnya

Campur semua bahan, uleni hingga bumbu tercampur rata.
Masukkan semua ulenan ke dalam plastik, tali.
Potong salah satu ujungnya kecil saja.
Didihkan air secukupnya, bisa diberi tulang ayam beberapa potong, untuk aroma.
Pencet sedikit2 daging dalam plastik, tangkap dengan sendok (buat yang tidak punya banyak waktu, biar cepet, bentuknya juga gak jelek2 banget kok)
Masukkan ke dalam air yang sudah mendidih.
Lakukan hingga habis
Bila bakso sudah matang, otomatis bakso akan mengapung dengan sendirinya.
Angkat dan tiriskan.

Kuah :
3 siung bawang putih, haluskan
Merica dan garam secukupnya
Air juga secukupnya
4 potong sayap ayam

Rebus sayap ayam dengan air secukupnya, beri sedikit jahe biar gak amis
Di tempat lain Tumis bawang putih hingga harum, masukkan merica, lalu masukkan kedalam air yang diberi sayap ayam yang sudah mendidih.
Diamkan beberapa saat.

Pelengkap.
2 bungkus mi kuning, sawi dipotong sesuai selera dan bawang merah goreng.
Sambal korek (bahasa Indonesianya apa ya...) di buat dari cabe, bawang putih sama garam sedikit saja lalu di uleg/dihaluskan.
Bisa juga sama gorengan/siomay goreng
Sajikan saat masih panas.

Rabu, September 19, 2007

Selamat berpuasa semuanya.....
Akhirnya muncul lagi, setelah sekian lama menghilang, habis puasa2 begini gak enak juga kalau lama2 mandangin foto masakan teman2.

Memenuhi janjiku beberapa waktu lalu kepada jeng Fitta
Untuk kamaboko, berikut gambarnya, sedangkan untuk dashi (bubuk sari ikan + kombu) saya biasa beli saja, dan kalaupun bikin sendiri sebenarnya bisa, cuma malas saja.

Kamaboko

Nah, lunas sudah utangku pada bundanya Anas.
Satu lagi dari jeng Fitta

Makasih ya...jadi malu...habis aku kan gak selihai dan secanggih ibu2 blogger yang lain dalam membuat atau menyajikan masakan buat keluarganya. Makasih ya jeng...

Tahu Tek

Beberapa hari menjelang puasa, di Tabloid Nova dapat resep Tahu Tek. Tahu tek ini makanan khas Lamongan. Jadi di Surabaya mudah banget dijumpai di PKL, dan biasanya penjualnya selalu orang Lamongan. Setengah ngublek isi kulkas, akhirnya masih kutemukan petis dan jadilah ini... ALhamdulillah walaupun gak lengkap, tapi setidaknya bisa mengobati kangenku sama makanan jawa timuran ini.

Tahu Tek (sumber Tabloid Nova)

Bahan :
2 buah tahu, iris kotak2, goreng setengah matang (aku sedikit kering)
2 buah kentang, iris kotak, goreng setengah matang (aku sedikit kering)
50 gram tempe, iris kotak, goreng setengah matang (aku gak pake, lagi gak ada stok...)
75 gram tauge, celup ke air mendidih kurleb 5 menit
100 grm kol (aku gak pake)
1 batang daun seledri, iris kecil2
3 telur ceplok (aku tak rebus, bagi 2, soalnya dah banyak gorengan...,
Safa lebih suka telur rebus)
2 sdm bawang merah goreng, buat taburan
Krupuk udang ukuran kecil, secukupnya


Sambal :
7 buah cabe merah
2 sdm petis
75 gram kacang tanah goreng
1 siung bawang putih
1 sdm ebi (di Nova gak ada, tapi sering kulihat di Sby, penjual tuh pake ebi/udang seger)
gula merah iris, garam dan air secukupnya

Haluskan cabe, kacang tanah, ebi. BIla semua seudah halus masukkan petis, garam, gula merah dan campur. Tambahkan air secukupnya.


Cara :
Semua bahan yang sudah masak ditata rapi diatas piring, termasuk kerupuk.
Taburi dengan daun seledri dan bawang goreng.
Siram dengan sambalnya
Siap untuk dihidangkan.

Berhubung dah lama gak maem tahu tek ini, sekali makan dah langsung ludes dan suami minta dibikinkan lagi esok harinya.


Kamis, Juli 26, 2007

Chawan Musi


Makanan ini menjadi makanan favorit keluarga setelah kami bermukim di perantauan. Selain bergizi, rasanya juga sesuai dengan lidah kami dan gampang bikinnya. Jum at minggu lalu, sensei bahasa ngajarin kami (saya bersama teman mbak Rosdiana, dari Makassar).

Bahan :
2 biji telur,
1 pak jamur shitake, potong menjadi 4 bagian
1 sdm dashi (sari ikan), kalau gak ada bisa diganti dengan teri yang dihaluskan
Ginna (semacam kacang kedelai, tapi agak besar)
1/2 bongkol brokoli,
Kamaboko (terbuat dari tepung berwarna merah muda dan putih) potong sesuai bahan lainnya
4 cangkir air putih
250 gram udang, bersihkan
1 biji wortel, kupas, potong tipis
1 sdm soyu
150 gram ayam, potong kotak2/sesuai selera
Siapkan cawan dan aluminium foil secukupnya

Cara :
Cuci wortel, ginna, jamur, ayam, udang dan brokoli
Rebus wortel hingga setengah masak,
Telur, dashi, garam, kocok hingga rata, masukkan air dan kocok hingga tercampur
Masukkan masing2 bahan ke dalam cawan, secara rata
Masukkan kocokan telur diatas ke dalam masing2 cawan, kira2 3/4 cawan
Tutup dengan aluminium foil
Tata chawan ke dalam panci yang sudah mendidih
Kukus selama kurang lebih 20 menit
Angkat dan segera sajikan

Diatasnya bisa diberi mitsuba (daun seperti seledri)

Setelah masak langsung kita makan bersama2 disaat masih hangat. Alhamdulillah mbak Rosdiana sekeluarga juga suka. Dan Safa dan bapaknya pun habis banyak.

Selasa, Juli 24, 2007

My Favorite Food


PR dari jeng Fitta, maaf nih baru sempat dikerjakan.
Bingung nih kalau ditanya favorit food, habis banyak banget nih yang jadi favorit.
Berhubung bahasa Inggrisku kacau surau kaco...maaf ya...semenjak tinggal di sini...grammer jadi kacau ngobrolpun kadang masih belepotan, dan sekarang kalo ngobrol sama teman sesama orang asing pake nihon go (bahasa Jepang). Jadi maaf ya teman2...harap maklum deh...
Jujur nih banyak sekali makanan favoritku, mulai dari nasi pecel tumpang, tempe goreng, bebek penyet, sate kambing, sayur asem dan ayam penyet. Namun sayang semenjak disini saya gak pernah mencicipi yang namanya bebek penyet...duh khas Surabaya banget....jadi kangen banget untuk pulang.

Setelah disini yang sering jadi tumbal dari keinginan makan ya Sate kambing dan saat musim panas tiba sayur asem.
Sate Kambing

(maaf ya, ini foto lama...gak mungkin kan setiap kali masak difoto)

Bahan :
1/2 kg daging kambing, potong sesuai selera
3 siung bawang putih, haluskan
1/4 sdm merica bubuk
3 sdm kecap
2 buah bawang merah, haluskan
Tusuk sate secukupnya

Cara:
Campur semua bumbu,
Masukkan daging kambing pada bumbu aduk rata,
Diamkan kurang lebih 15 menit
Tusuk daging, hingga habis
Siap untuk dibakar, bila daging sudah setengah matang angkat
Celupkan ke dalam bumbu yang tersisa
Bakar kembali hingga masak

Sambal :
250 gram kacang tanah, sangrai jangan sampai gosong
10 biji cabe merah, rebus dulu (yang ini pedes, suami seneng pedes..akhirnya diriku ketularan..), khusus buat Safa gak pake cabe
10 lembar daun jeruk (iris tipis-tipis)
3 buah bawang merah
1 siung bawang putih
1 cm kencur
Gula merah dan garam secukupnya
Kalau suami ditambah kecap...(maklum penggemar kecap).


Masukkan semua bahan, kecuali daun jeruk ke dalam blender. Setelah halus, masukkan irisan daun jeruk. Siram diatas Sate.

Sayur Asem

Musim panas begini, enaknya makan yang pakai kuah dan segar. Yang paling enak nih, ya sayur asem.

Bahan :
Seikat kangkung (Disini seikat kangkung berisi 10 - 12 batang), potong, cuci bersih
Seikat kacang panjang (seikat berisi 8 - 10 batang), potong sepanjang 2.5 cm
2 buah jagung manis, cuci bersih, potong sesuai selera
1 bungkus Capar(tauge yang berasal dari biji kedelai)/tauge besar
3 biji asam jawa
Laos 1 cm, di keprek
3 siung bawang putih, iris tipis
4 bawang merah, iris tipis(kalau gak ada bawang merah1/2 bawang bombai, iris tipis)
Garam dan gula pasir secukupnya
Air secukupnya

Cara :
Rebus air, setelah mendidih, masukkan bumbu, lalu jagung manis. Setelah jagung empuk masukkan kacang panjang, capar kemudian kangkung. Setelah semuanya masak, angkat.
Hidangkan saat sayur sudah dingin, karena akan terasa segar.
Bisa juga ditambahkan dengan krai (sejenis mentimun) atau mentimun diiris setengah lingkaran.

PR selanjutnya ke siapa ya...?
mbak Ay, mamanya Ryuta
ya. ke mbak Ay saja deh...yang lainnya dah pada kebagian ..


***strat copy**


Proposition:

What is your favorite food in your state or country?

Requirements: Find some info about the food and show delicious pictures of it?

Quantity: FIVE PEOPLE.

Tag Mode: You leave their blog and post link and add to the list below.

Mybabybay loves Asam Laksa from Penang, Malaysia

JustMyThoughts loves Penang

Char Koay TeowMy Lil Venture loves Laksa Sarawak

Monterssorimum loves Teluk Intan Chee Cheong Fun

Chinnee loves Melaka Wan Tan Mee

PeimunLeah loves Hakka Lei Cha

Hui Sia loves Crispy duck skin from China

Karen loves Pan Mee

Simple American loves Cheese Enchiladas

Nicole Tan loves Char Tau Kueh

velverse loves Otak-Otak

Giddy Tiger loves Dim Sum

may loves Roti Bakar

Selba loves Gado-gado

Chen loves Satay*

eastcoastlife loves Shanghai Buns

Kev loves 蕃薯旦

Bokjae loves Ipoh Sar Hor Fun

cooking Momster loves Penang Heah Koh & Chee Cheong Fun

Blur Mommy loves Clam Chowder

Granmother Stories loves everything

East Meets West Kitchen loves Good Dim Sum

Little Corner of Mine loves Nasi Lemak & Penang Assam Laksa

Paknesia Food loves Rendang

Food is Love loves Tumis Kangkung

My Sweet Kitchen loves Tumis Tempe Cabe Ijo

Bahagianya Didapur loves Lenggang Panggang

Dapur Safa loves Sate Kambing.

Rabu, Juli 11, 2007

Cah Brokoli Rolade Ayam

Penasaran dengan rolade yang sedang ramai dibikin teman2, Teh Shantie, Mbak Shinta, Mbak Miming. AKhirnya kelar juga...dan jadinya banyak banget. Pertama aku bikin nyontek resepnya mbak Shinta dan hasilnya ...tralala...Safa suka banget. Makasih untuk idenya ya teman2 semua.

Rolade Ayam

Bahan:
400 gr ayam cincang
2 lembar roti tawar buang kulitnya, siram dengan susu cair secukupnya
4 siung bawang merah (kebetulan kalau musim panas gini ada dijual di supermarket)
6 siung bawang putih
2 butir telur dikocok
Merica bubuk dan garam secukupnya
5 butir telur untuk kulit
Aluminium foil secukupnya.

Cara :
Haluskan bawang putih dan bawang merah.
Campurkan bumbu halus dengan ayam cincang, roti tawar, telur kocok, merica dan garam. Aduk rata.
Buat kulitnya. Dadar telur tipis-tipis pada fry pan.
Ambil selembar kulit, letakkan 3-4 sdm adonan ayam
Gulung sambil sedikit ditekan agar padat, kemudian bungkus dengan aluminium foil.
Lakukan terus sampai adonan habis.
Kukus selama 20 menit lalu dinginkan, baru bisa diiris.
Sisa rolade yang belum terpakai, masukkan ke dalam frezer. Tinggal manasin saja kalau mau pake sewaktu2.

Cah Brokoli Rolade

Bahan :
1 bongkol brokoli
2 roll rolade ayam
1 bungkus jamur
300 ml kaldu ayam (aku pake air rebusan ayam yang kedua, rebusan ayam pertama aku buang)
1 buah tomat, potong sesuai selera
Daun salam (aku gak pake, lagi kosong)
3 siung bawang merah, diiris
3 siung bawang putih, diiris
2 sdm minyak goreng
Sedikit merica
Gula dan garam secukupnya.

Cara :
Potong dan bersihkan brokoli, rendam dengan air garam (biar kotoran yang ada didalamnya keluar, apalagi kalau ada ulatnya...pasti keluar).
Rolade diiris sesuai selera.
Tumis bawang putih dan bawang merah sampai wangi, tambahkan merica, kaldu dan biarkan hingga mendidih.
Masukkan irisan rolade, jamur dan brokoli. Tambahkan gula dan garam, aduk-aduk sebentar.
Terakhir masukkan potongan tomat dan siap dihidangkan.

Bener kata mbak Shinta, ini sudah sepaket antara sayuran dan lauknya.Praktis bukan.
Makasih ya mbak Shinta idenya.

Rabu, Juli 04, 2007

Beef Teriyaki Ala Dapur Safa




Beef teriyaki ini aku buat tentunya dengan menyesuaikan lidah kami orang Indonesia. Kalau pakai resep asli, pasti tidak bisa kami makan, karena memakai sake dan juga mirin. Sederhana saja, sekedar variasi makanan saja, biar suami dan anak selera makan.

Bahan :
400 gram daging sapi, iris tipis
1,5 buah bawang bombai, haluskan
7 siung bawah putih, haluskan
olive oil untuk menumis
1 buah wortel, iris memanjang
100 gram buncis, potong panjang
3 sdm saus teriyaki (kalo gak ada bisa pake kecap manis)
1 sdm kecap manis (maklum suami penggemar berat kecap manis)
1 sdt merica
1 sdm wijen
garam secukupnya
air secukupnya

Cara :
Rendam daging dalam saus teriyaki selama 20 menit
Tumis bawang putih, masukkan daging, tumis dan aduk rata dan angkat, lalu sisihkan sejenak. Tumis bawang bombai, masukkan tumisan daging, tambahkan merica, wijen dan air.
Tambahkan air jika perlu,
Bila daging sudah masak, masukkan wortel dan buncis, aduk rata, lebih enak jangan terlalu masak/lembek.
Masukkan kecap, aduk rata
Angkat dan siap untuk disajikan

Kamis, Juni 21, 2007

Sarang Semut

Sarang semut ala Subhan :
Bahan :
4 ons terigu
1/2 genggam kanji
9 butir telur
250 gram mentega
2,5 sdt soda bikarbonat
1/2 kg gula dibuat karamel
3,5 gelas belimbing air
100 gram gula
1/2 kaleng susu kental manis

Cara :
1/2 kg gula dikaramelkan dulu, setelah semuanya leleh, masukkan air, biarkan mendidih dan airnya berkurang hingga separuh. Biarkan dingin.
100 gram gula yang lainnya dikocok dengan telur, kurleb 15 menit
Di lain tempat, susu dan mentega cair di kocok , kurleb 10 menit
Masukkan terigu dalam adonan susu dan mentega, aduk rata
Masukkan gula yang dikocok dengan telur ke dalam adonan diatas, aduk rata
Kemudian masukkan karamel dan aduk hingga rata.
Olesi loyang dengan mentega, masukkan adonan secukupnya
Oven hingga masak.

Satu resep jadi 2 loyang.

Jumat, Juni 01, 2007

Ayam Ingkung Panggang

Kangen banget sama masakan ibu yang satu ini. Daripada kutahan lama2 kepinginnya akhirnya dengan semangat akupun beranjak ke dapur, walaupun sebenarnya hidung ini gak tahan bau dapur...ya sutralah daripada ngiler...

Bahan :
1 ekor ayam utuh, berat 1 kg, belah tengahnya agar yang tengah cepat masak
4 lembar daun jeruk
1 sdt jahe parut
2 sdm air asam
2 sdm minyak goreng
2 lembar daun salam
1 potong serai, memarkan
50 gram gula merah
1 kaleng santen 400 ml

Bumbu Halus
4 siung bawang putih
1/2 biji bawang bombai
4 biji kemiri sangrai
1 sdt ketumbar bubuk
kunyit dan garam secukupnya

Cara :
Lumuri ayam dengan air asam, biarkan kurleb 10 menit
Sayat sedikit bagian daging, agar bumbu meresap sampe dalam
Tumis bawang putih hingga harum, lalu masukkan bumbu halus lainnya
Masukkan daun jeruk, daun salam, jahe, gula, serai, aduk hingga harum
Masukkan ayam, setelah berubah warna balik
Masukkan santan, masak hingga matang dan bumbu meresap
Bila kurang masak bisa ditambahkan air sebelum santan meresap
Angkat, bakar hingga masak

Hidangkan dengan sambel tomat dan nasi uduk. Lebih nikmat lagi kalau ada lalapan daun kemangi...berhubung gak ada ya sudah kita pake ketimun sama daun selada saja.

Sambel tomat :
7 biji cabe rawit
1 siung bawang putih
1 buah tomat
garam dan gula secukupnya

Haluskan semua bahan
Sajikan sesegera mungkin.

Nasi uduknya lupa gak kefoto, habis semuanya sudah gak tahan untuk segera menyantapnya...

Nasi Uduk :
Beras 3 cup
1 kaleng santen
Air secukupnya
3 lembar daun pandan
2 lembar daun salam
Garam secukupnya
Masak seperti biasa, namun sering ditengok untuk diaduk, agar santennya bisa rata.

Selamat mencoba.
Dah gak ngiler lagi nih....:D

Kamis, Mei 10, 2007

Kroket

Dah lama banget pingin bikin ini, akhirnya kesampaian juga.

Bahan Kulit :
500 gram kentang (aku beli yang dah siap goreng), goreng, haluskan
3 sdm susu bubuk
1/2 sendok teh merica bubuk
3 sdm butter

Bahan Isi :
250 gram fillet ayam, cincang kasar
1/2 buah wortel ukuran besar, potong dadu, kecil-kecil
1 buah bawang bombai, potong dadu, kecil-kecil
4 siung bawang putih, haluskan
1/2 sdt merica bubuk
1/2 sdt pala bubuk
4 lembar keju
3 sdm margarin
1 sdt gula pasir
75 cc susu cair
3 sdm susu bubuk
2 sdt tepung terigu
Tepung parnir secukupnya
1 butir telur, kocok
Garam secukupnya

Cara Membuat :
Kulit: campur semua bahan hingga rata hingga rata.

Isi: tumis bawang bombai dan bawang putih dengan margarin hingga harum.
Masukkan daging ayam cincang hingga empuk,
Setelah itu masukkan wortel, merica, pala, keju, susu bubuk, susu cair, aduk rata dan masak hingga setengah matang.
Tambahkan garam dan gula secukupnya.
Lalu masukkan terigu, agar sedikit lebih kenthal
Aduk rata dan masak hingga masak dan angkat

Ambil sekepal adonan kentang, pipihkan, lalu beri adonan isi secukupnya, rapatkan dan bentuk sesuai selera, bisa bulat, lonjong atau pipih.
Lakukan hingga adonan habis.

Celupkan adonan yang sudah diisi ke dalam kocokan telur, angkat, lalu gulingkan pada tepung parnir hingga rata. Lakukan hingga habis.
Goreng dalam minyak panas sampai kecoklatan, usahakan dalam menggoreng semuanya masuk dalam minyak.

Alhamdulillah rasanya uenak...rasa nambah kata suami, Edo dan teman2 lain yang ikut ngicipin.
Mereka sekali makan langsung habis 3 biji lho. Safa pun tak ketinggalan langsung tambah terus.
Seneng kalau mereka ikut seneng.

Selasa, Mei 01, 2007

Gulai Kepala Ikan

Kebetulan saat jalan ke Ungkle Fujiya lihat ada kepala ikan, besar-besar lagi. Akhirnya kuputuskan beli dan sampe rumah langsung jadi deh gulai kepala ikan. Resepnya aku coba kira-kira dari gulai ikan yang sering saya makan saat masih di Surabaya. Gulai kepala ikan ala masakan padang langganan.

Bahan :
4 kepala ikan, bersihkan, lumuri dengan air asam dan biarkan kurleb 10 menit
1 bawang bombai, iris tipis
5 siung bawang putih, haluskan
1/2 sdt kunyit bubuk
1/2 sdt merica bubuk
Cabe Utuh sesuai selera (karena ada Safa makanya aku pake cabe utuh)
Gula, garam secukupnya
2 buah tomat, iris tipis
Laos 2 cm di memarkan
2 lembar daun salam
2 lembar daun jeruk
100 ml santan kental

Cara :
Tumis bawang putih hingga harum
Masukkan semua bumbu (kecuali santen, gula danm garam), aduk hingga masak dan harum
Masukkan kepala ikan, balik
Setelah masak masukkan santan hingga mendidih
Angkat,taburi ikan dengan bawang goreng dan segera sajikan.

Rabu, April 25, 2007

OSUSHI

Makanan ibi biasa kami santab disaat saya lagi males masak atau tidak ada ide untuk bergoyang di dapur..... Mudah dan cepat, enak lagi. Dan yang penting rasanya gak kalah dengan yang di beli di restoran susi di sini. hehehhee..iya donk...siapa dulu yang ngajarin hehehhe..

Bahan :
Nasi putih 2 piring / cukup untuk makan kami bertiga
50 gram rengkong (gak tau bahasa Indonesianya apa) itu putih yang bolong2 tengahnya
50 gram kedelai seger sudah di kupas
4 lonjor stik kani (kepiting)
2 butir telur
50 gram nori yang sudah diiris tipis
4 sdt vinegar bubuk

Cara :
Dinginkan nasi, masukkan vinegar bubuk, aduk rata
Rebus rengkong dan juga kedelai hingga matang, beri sedikit vinegar (cuka juga bisa)
Setelah matang, angkat, tiriskan
Kocok lepas telur, beri sedikit gula dan dadar,
Tiriskan, setelah dingin iris tipis
Potong serong stik kani

Setelah semuanya siap, masukkan sebagian rengkong, kedelai dan aduk rata dengan nasi
Taburkan telur yang sudah diiris, nori, rengkong, kedelai dan kani diatasnya
Siap untuk disajikan.

Safa seneng banget sama osushi, baru dibikin saja dah merengek mama tabetai tabetai..(mama mau makan..mau makan). Itukan, Safa langsung comot kani nya dulu...habis gitu sepiring osusi langsung ludes.
ALhamdulillah di rumah untuk urusan makan semuanya gampang, baik suami maupun anak semuanya makanan masuk, gak ada pantangan makan apa-apa, kecuali yang memang dilarang. Syukurlah gak bikin repot.

Jumat, April 20, 2007

Cumi Cum Cum


Asal bunyi saja nih namanya, kebetulan saja gak ada ide mau diapakan cumi2 ini, bosen digoreng/dioseng. Jadilah ini...

Bahan :
3 cumi-cumi ukuran besar, bersihkan dalamnya dan kupas kulitnya, sisihkan bagian kaki dan kepala

Isi :
Wortel 1/2 biji, iris kotak kecil2
Tofu 1/2 pak
4 lembar daun bawang potong kecil2
1/4 bawang bombai iris kotak kecil
2 siung bawang putih haluskan
2 biji jamur shirake, iris kotak kecil
3 butir telur
5 biji udang, cincang halus
Garam dan merica secukupnya
Potong kecil kaki dan bagian kepala cumi
Tusuk gigi

Campurkan semua bahan isian menjadi satu adonan
Masukkan adonan ke dalam perut cumi sampai penuh
Tutup dengan tusuk gigi, sampe rapat, biar gak bocor
Kukus kurang lebih 20 menit
Angkat, potong sesuai selera
Sajikan selagi hangat dan lebih enak di cocol dengan saus sambal tomat.
(safa maemnya di cocol sama kecap)

Alhamdulillah suami dan Safa suka dengan variasi makanan yang kusajikan.

Cake Marble

Resep ini nyontek dari dapurnya Mbak Syantie
Namun hasilnya sekali lagi belum bisa sebagus yang punya, coraknya kurang bagus, tapi gak apalah yang penting rasanya ..ciuey...

Bahan :

8 butir telur
200 gram gula
200 gram mentega cair
200 gram tepung hongkong (aku gak ngerti mana tepung hongkong, aku pake tepung terigu biasa)
1 sdt Vanila
4 sdm SKM
1 sdm Ovalette
Coklat pasta secukupnya
4 lembar keju lembekkan (modifikasi sendiri, habis Safa seneng banget sama keju)

Cara :
Campur semua bahan, kecuali mentega dan coklat, mixer menggunakan kecepatan tinggi kurang lebih 30 menit (aku pake hand mixer) atau hingga putih mengembang, lalu masukkan mentega cair
Adonan dibagi menjadi 3 bagian, 2/3 bagian biarkan begitu saja, sedangkan1/3 bagian diberi coklat pasta
Tuang adonan putih ditengah loyang yang sudah diolesi mentega sebanyak 3 sendok sayur
Tuang adonan coklat sebanyak 1 sendok sayur tepat ditengah adonan putih tadi
Lakukan hingga adonan habis
Bakar hingga matang (aku membakarnya bertahap, pertama dengan suhu 140 derajat selama 20 menit, lalu 160 derajat selama 20 menit dan terakhir 180 derajat selama 15 menit. Hasilnya matang merata, yang atas tidak gosong, seperti percobaan bikin kue adonan dasar minggu lalu.

Kamis, April 19, 2007

Cumi Goreng Tepung

Bahan :
3 ekor cumi-cumi ukuran sedang
100 gr tepung terigu
garam secukupnya
minyak wijen secukupnya
merica bubuk secukupnya
1 butir telur, kocok lepas
minyak goreng secukupnya

cara :
Bersihkan dan kupas kulit cumi, kemudian potong sesuai selera
Aduk rata cumi dengan garam, telur, minyak wijen, merica dan tepung
Goreng dalam minyak panas hingga matang, angkat dan tiriskan
Sajikan segera, lebih enak kalau dicocol sama sambel tomat atau dihidangkan dengan nasi hangat.

Selasa, April 17, 2007

Roti

Penasaran sama teman2 yang lagi rajin banget bikin roti. Akhirnya kemaren aku sempat2in bikin, dengan resep yang ada di buku contekan resep, habis mau buka kompi hujan geledak, jadi takut terjadi apa2. Ya sudah kali ini kucomot resep dari mbak Fatmah Bahalwan.
Walaupun hasilnya masih jauh dari yang mahir2...tetep habis, Safa habis 3 biji sekali makan dan suami lebih parah...habis 5 biji euy... Dan alhamdulillah rasanya pas banget, cuma terlalu tebal aku ngolesin kuning telur diatas roti, kelihatan seperti gosong, tapi sebenarnya enggak..cuma mengurangi nilai tampilannya.ealahaaa...hahaa...
Dan..tralala trilili...ini hasilnya..

Roti Isi Sosis

Roti Isi Keju, Susu Kental Manis Bertabur Meses

Roti Isi Keju, Susu Kental Manis Bertabur Meses

Roti Manis Tabur Gula dan Meses

Roti Isi Sosis dan Daging Kepiting

Ternyata bikin Roti itu menyenangkan..menyesal sekali saya baru mau mencoba sekarang...
Dousite okuretan desuka (mengapa saya terlambat..?)

Lain kali insyaallah aku akan coba resep teman2 yang lain..boleh ya resepnya aku contek...

Kamis, April 12, 2007

Chicken Nugget
Pingin banget maem yang ini...tapi disini susah juga cari yang halal kayaknya gak ada deh.Terpaksa aku bongkar2 catatan resep masakan, alhamdulillah nemu. Resep ini aku tulis dari buku catetannya eyang putrinya Safa di Kediri sono. Dengan bekal nekat aku coba bikin..dan alhamdulillah...sukses, walaupun bentuknya kali saja masih kurang bagus, tapi rasanya dah ok deh buat aku. Terbukti Safa dan bapaknya lahab memakannya. Alhamdulillah

Bahan :
300 gram daging ayam giling (aku tak cacah sampe lembut)
50 gram keju cheddar parut
2 butir telur, kocok
1/4 sdt garam
1/4 sdt merica bubuk
4 siung bawang putih
100 gram tepung panir
2 butir telur lagi untuk menggulungkan di tepung panir
Minyak goreng

Cara :
Aduk ayam giling, keju, telur kocok, garam, merica, dan bawang putih hingga tercampur rata.
Tuang ke dalam loyang yang sudah diolesi minyak goreng ditambah alas plastik
Panaskan dandang sampai airnya mendidih.
Kukus adonan yang sudah masuk di loyang selama kurang lebih 20 menit
Angkat dan biarkan hangat dan potong sesuai selera
Celupkan potongan nugget ke dalam telur dan gulingkan dalam tepung panir
Goreng dalam minyak panas dan usahakan semua tercelup dalam minyak,
Cukup balik sekali saja dan angkat setelah nugget kekuningan.

Kamis, April 05, 2007

Puding berselimutkan Kiwi

Sudah lama ku buat, namu belum sempat posting dan masih ngendon di draf. Gampang kok bikinnya, semua pasti bisa.
Didalamnya aku kasih kue kukus.
Cara : masak 2/3 bagian agar2 sesuai dengan petunjuk, air aku ganti dengan susu, coklat bubuk dan 1 butir telur kocok hingga mendidih. Angkat dan biarkan beberapa saat, agar tidak terlalu panas.

Tuang agar-agar ke dalam loyang yang sudah diberi buah kiwi kira2 2 cm, tunggu hingga dingin lalu masukkan kue (ukuran lebih kecil dari loyang) di atasnya dan siramkan sisa agar2 tadi kesamping, pelan2, biar gak rusak kuenya. Setelah agak dingin, masak sisa agar2 yang masih 1/3 bagian tadi hingga mendidih, biarkan sejenak dan pelan-pelan siramkan ke atas loyang tadi.
Biarkan dingin. Biar lebih nikmat masukkan ke lemari es, dan siap dipotong dan disajikan.
Alhamdulillah Ishikuma sensei seneng banget, beliau sampe nambah hingga 4 kali.
Apalagi si jago makan Safa Alhamdulillah semuanya suka

Kamis, Maret 29, 2007

Pie

Sudah lama banget pingin bikin ini, tapi masih ragu-ragu, takut gagal. Tapi setiap kali masuk dapur tetangga kok makin pingin. Melihat semua bahan ada, dan ada beberapa buah di reizoko cukup. Ya sudah, modal nekat, ku coba bikin. Bismillah, ....dan alhamdulillah akhirnya ...aku bisa. Percobaan pertama bikin pie sukses dan Safa dan suami alhamdulillah menyambut dengan hangat, mereka seneng banget.

Resep (sumber sana-sini ... aku campur dari masing2 resep yg tidak ada)

Kulit Pie :
200 gram tepung terigu
25 gram gula tepung
2 kuning telur
100 gram mentega beku
1 sdt vanilla
1 sdm susu bubuk

Cara :
Campur semua bahan, aduk dengan 2 pisau, hingga berbutir-butir seperti pasir
Tutup dengan plastik/serbet
Biarkan kurang lebih 1/2 jam dan masukkan ke lemari es
Cetak diatas cetakan yang sudah dilumuri mentega,
Tusuk dengan garpu biar pas dan bentuknya bagus
Open kurang lebih 20 menit dengan suhu 160 derajat



Isi fla :
3 gelas susu segar
2 sdm tepung maizena
Gula pasir sesuai selera
1 btr kuning telur kocok lepas
1 sdt vanila
Cara membuat
Aduk semua bahan hingga rata terus aduk sampe mendidih matikan api.

Buah Pelengkap :
2 buah kiwi, kupas, potong sesuai selera
1 kaleng buah jeruk siap saji
4 buah tomat mini

Setelah kulit pie dingin, masukkan fla, masukkan buah
dan siap untuk disajikan.

Alhamdulillah langsung habis dalam semalam, kata suami dan Safa sih enak, mereka mau dibikinin lagi. Selain it uyang aku dapatkan adalah kepuasan bisa bikin sendiri, perasaan aman saat makan, tanpa ada was2 ada bahan terlarang dan tentunya satu lagi ilmuku bertambah.
Hayoo teman2 PPI Saga siapa mau pesan ? Yang mau mengadakan sukuran, ulang tahun, atau sekedar mengundang makan, ....mau ...?

Senin, Maret 26, 2007

Sasimi

Sasimi salah satu makanan terkenal di Jepang, namun tidak semua nihon jin suka makan ini. Salah satunya senseiku dan anaknya.
Sasimi merupakan ikan mentah, yang tampak pada gambar ikan salmon segar. Namun biasanya sebelum dimakan percikkan sedikit jeruk nipis.
Sasimi ini biasa dimakan begitu saja dan dihidangkan bersama dengan soyu dan wasabi (sari tumbuhan yang menyengak sampe hidung, yang berhidung mampet pasti langsung buka, dijamin pasti ketagihan makan wasabi...hehehhe). Rasanya enak, tidak amis dan dagingnya lunak banget. Dari gambar diatas Safa menghabiskan separuhnya, tapi tidak pake wasabi lho... Alhamdulillah Safa mudah banget maemnya, semuanya gak nolak deh. Kalo makan sasimi disini perasaan aman dan nyaman, entahlah nanti kalo dah kembali ke Indonesia berani makan sasimi lagi/tidak.
Tanya kenapa ?
karena ikan disini kebanyakan diambil dari laut yang notabene pertemuan antara arus dingin dan arus panas (khususnya ikan dari Hokkaido) sehingga rasa ikannya lain banget, lembut, tidak amis dan lagi enak banget.
Hayoo siapa mau coba...?

Sabtu, Maret 24, 2007

Balado Nasu (terung)

Bahan :
4 buah terong, belah menjadi 2 bagian, potong kurleb 4 cm
4 siung bawang putih, haluskan
1/2 bawang bombai, haluskan
2 buah tomat, parut
1/2 sdm air asam
50 ml air
1/4 sdt merica
Gula dan garam secukupnya
Minyak

Cara :
Panaskan minyak, tumis bawang putih hingga harum,
Masukkan bawang bombai, aduk hingga masak
Masukkan terung, air, aduk2 hingga masak
Masukkan tomat, air asam, merica, gula dan garam
Aduk hingga masak
Angkat dan siap dihidangkan dengan nasi hangat

* Bisa juga ditambah dengan 1 sdt terasi, kalo suka*

Jumat, Maret 23, 2007

Perkedel Kentang Isi Daging

Perkedel lagi-perkedel lagi... Gak papa deh...ini cuma ganti isi saja kok, sekedar buat variasi makanan saja, biar gak pada bosan.

Bahan :
500 gr kentang, kupas potong-potong
200 gram daging giling
1 butir telur
1 sdm bawang goreng
1 batang daun seledri, iris halus
Garam secukupnya
Minyak goreng

Pelapis :
1 putih telur

Bumbu Halus :
3 siung bawang putih
1/2 biji bawang bombai
1/2 sdt pala
1/2 sdt lada
1/2 sdt garam

Cara :
Tumis 1/4 bawang putih dan bawang bombai
Masukkan daging, tumis hingga masak, angkat, tiriskan biarkan dingin

Panaskan minyak, goreng kentang hingga matang, angkat tiriskan, haluskan.
Tambahkan telur, bawang goreng, seledri dan bumbu halus, aduk rata.
Ambil adonan, pipihkan, isi dengan daging, tutup kembali dengan adonan
Lakukan hingga adonan habis
Gulingkan dalam putih telur, setiap kali mau menggoreng (sebagian bisa ditaruh di lemari es)
Goreng hingga kekuningan, angkat tiriskan

Siap untuk dihidangkan
Alhamdulillah hasilnya lumayan bisa meringankan tugasku di pagi hari ...
alias bisa buat isi bento (bekal makanan yang dibawa ke kampus) suamiku.

Kamis, Maret 22, 2007

Brownis Kukus lagi

Hari hujan,males banget keluar cari sesuatu yang bisa dimakan. Masih belum ada ide nih..
Buka2 resep.Bingung mau bikin apa ? setelah chat sama suami pilihan jatuh pada bronis kukus. Kebetulan banyak stok bahan. Ya lagi2...tapi tidak membuat kami bosan, buktinya setelah mereka sampe rumah langsung ludes tuh. Safa saja langsung habis 3 potong. Gak tau enak atau memang laper, ah gak masalah yang penting mereka suka..

Bahan :
Mentega 150 gram
Coklat batangan 300 gram
Telur 6 biji
Gula 325 gram
Tepung terigu 200 gram
Almond 100 gram

Cara :
Mentega dan coklat dilelehkan. Angkat dan biarkan hangat
Telur dan gula di kocok hingga berbuih, masukkan mentega dan coklat cair
Masukkan tepung terigu, aduk rata
Tuang ke dalam loyang yang sudah diolesi mentega
Masukkan almont
Kukus dalam api sedang sekitar 40 menit
Tutup panci aku beri serbet, biar airnya tidak netes ke bawah.

Biarkan dingin, iris dan sajikan dengan ocha(teh hijau)...ehm..pasti nambah

Selasa, Maret 20, 2007

Tart Kedua

Tiba2 sore itu Safa merengek minta kue tart lagi, tampaknya dia suka banget. Yah akhirnya berangkat juga kaki dan tangannku ke dapur dan ini nih jadinya

Ini kue sebelum di hias, pake resep JCC, gak pake sele, tapi nekat aku kukus... habis mau ngoven kelamaan, dan akhirnya alhamdulillah jadi dan ehm..enak banget..

Nih Tar kedua ku

Walaupun belum bagus bener, tapi sedikit sudah lumayan dibandingkan dengan yang pertama.
Begitu jadi, langsung deh Safa habis dua potong. Alhamdulillah seneng, kalo anak dan suami seneng.
Bener teh Ina, jadi ketagihan pingin bikin lagi...Mudah2an bisa bikin yang lebih bagus kayak bikinan teman2 semua.

Rabu, Maret 14, 2007

Sate

Sate Kambing, Sate Daging Sapi dan Sate Ayam


Masih dalam rangka menghangatkan badan dan malem mingguan dan hobbi suami mengumpulkan teman2nya... hehhehe..maksudnya makan bareng dirumah saja. Ada Om Afash, Om Satria, Om Dhani, Om Subhan, tante Diana dan mbak Emma dan tentunya kami sekeluarga. Kebetulan di kulkas masih banyak stok daging yang bisa dinikmati rame2 bareng teman. BBQ-an asyik kayaknya. Ya sudah kita bikin sate. Sate ayam, sate daging sapi sama sate kambing.
Bahan :
1 kg daging kambing, potong sesuai selera
2 kg daging sapi, potong sesuai selera
2 kg daging ayam, potong sesuai selera
8 siung bawang putih, haluskan
1,5 sdm air asam jawa
1 sdm merica
6 sdm kecap
1/2 buah bawang bombai, haluskan
Tusuk sate secukupnya

Cara:
Campur semua bumbu, bagi menjadi tiga bagian,kecuali asam (asam hanya dipakai untuk daging ayam, biar gak amis)
Setiap bagian untuk setiap jenis daging
Masukkan daging pada masing2 bagian bumbu aduk rata,
Diamkan kurang lebih 15 menit
Tusuk daging, hingga habis
Siap untuk dibakar, bila daging sudah setengah matang angkat
Celupkan ke dalam bumbu yang tersisa
Bakar kembali hingga masak

Nah, ini tampak om Afash dan om Satria asyik bakar satenya.
Akan lebih nikmat dinikmati dengan nasi panas dan sambel kecap.
Dalam waktu sekejab sate pun ludes tak berbekas....

O,iya sambelnya aku pake bumbu kecap, cabe bubuk, garam secukupnya, irisan bawang merah, perasan jeruk nipis dan garam secukupnya. Hemmm oishikatta ...